Minggu, 17 Januari 2016

Makna dan Pesan dibalik Gurindam 12 Pasal Kesembilan



           Kebanyakan orang yang muda-muda, di situlah syaitan tempat bergoda. Itu adalah bunyi dari gurindam 12 pasal 9 yang pertama. Gurindam tersebut memiliki makna semasa muda jagalah iman kita jangan sampai tergoda rayuan setan. Yang bisa ditarik dari makna tersebut adalah sewaktu kita masih muda, akan banyak sekali godaan dari setan dalam berbagai bentuk, seperti narkoba, pergaulan bebas, tawuran, dan hal buruk lainnnya. Bukan tidak mungkin bagi kita untuk mengatakan tidak pada hal yang bisa menyebabkan kerusakan moral pada manusia. Tidak lupa untuk selalu memohon perlindungan pada Tuhan agar iman kita dikuatkan. Tanggapan saya walaupun gurindam ini singkat, tetapi gurindam ini mengingatkan kita hal-hal yang jarang kita perhatikan seperti pergaulan bebas, narkoba, dan tawuran. Tanpa kita sadari, anak muda sekarang seringkali melakukan hal-hal yang tidak berkenan hanya karena status sosial dan nafsu diri sendiri. Sebagai anak muda yang bertanggung jawab sudah seharusnya kita selalu menjaga diri agar tidak jatuh dalam dosa dan selalu meminta pertolongan Tuhan.
Kepada segala hamba-hamba raja, di situlah syaitan tempatnya manja adalah bunyi gurindam 12 pasal 9 yang kedua. Makna gurindam itu adalah jangan engkau tergoda akan kekayaan orang lain. Gurindam tersebut mengajarkan kita untuk tidak merasa iri hati pada orang lain dalam hal apapun. Tanpa disadari kita sering merasa iri terhadap orang lain dalam hal sosial maupun ekonomi. Kita iri akan kekayaan yang dimiliki orang lain padahal, belum tentu kekayaan tersebut membawa kebahagiaan. Kita iri terhadap orang yang populer, padahal belum tentu orang tersebut bahagia dengan kepopulerannya. Manusia lebih sering melihat apa yang diluar dibandingkan didalam. Saya pribadi merasa terpukul karena saya juga manusia yang tidak luput dari rasa iri hati. Saya yakin saya bukan satu-satunya orang yang pernah merasakan iri hati. Banyak orang yang juga berjuang untuk berhenti iri terhadap orang lain. Memang sulit, tapi hal tersebut bukan berarti tidak mungkin dilakukan. Iri hati tidak pernah membawa kedamaian dan malah membawa celaka bagi kita. Sebagai manusia yang cerdas dan berakal budi sudah seharusnya kita mengubah cara pandang kita dan menumbuhkan rasa syukur terhadap apa yang sudah kita miliki.
Ada tertulis jangan engkau tergoda akan kekayaan pada raja. Gurindam 12 pasal 9 yang ketiga tersebut memiliki makna orang muda yang gemar belajar dijauhi oleh setan. Pesan yang bisa ditarik dari makna tersebut adalah orang yang sedari muda memiliki hobi untuk belajar pasti akan memiliki jalan hidup yang benar. Benar bukan berarti tidak ada masalah yang datang. Benar berarti bisa memilih mana yang baik dan mana yang salah. Dengan belajar kita bisa membuka wawasan tentang hal-hal yang sebelumnya kita belum ketahui. Belajar bisa membantu kita agar tidak cepat lupa atau pikun. Tanggapan saya yaitu masih banyak anak muda yang malas untuk belajar karena susah dan alasan lainnya, padahal dengan belajar kita bisa menempuh pendidikan hingga ke jenjang yang tertinggi. Belajar tidak harus melalui buku dan sekolah. Belajar bisa dilakukan melalui pengalaman-pengalaman dan media informasi. Sebagai generasi penerus bangsa, marilah terus belajar agar bangsa ini semakin maju dan tidak tertinggal.
Adapun orang tua yang hemat, syaitan tak suka membuat sahabat adalah sebuah gurindam 12 pasal 9 yang keempat. Gurindam yang keempat ini memiliki makna orang yang semasa mudanya tidak menyia-nyiakan waktu dan selalu melangkah di jalan Tuhan, maka setan akan menjauhi orang tersebut. Pesan yang dapat ditangkap dari gurindam ini yaitu kalau kita berjalan di jalan yang benar dan selalu memegang teguh iman kita maka pasti Tuhan akan menyertai kita dalam segala hal. Orang muda sekarang sering membuang waktu dengan hal-hal yang tidak penting seperti bermain media sosial. Media sosial juga digunakan dengan baik pasti akan memberikan dampak yang positif sebaliknya dengan media sosial yang digunakan dengan asal-asalan. Tanggapan saya adalah sebagai orang yang bertanggung jawab, kita harus bisa menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya. Ada yang mengatakan "orang yang bisa mengatur waktu dengan baik adalah orang yang sukses". Maksudnya, orang yang menggunakan dan mengatur waktu dengan baik pasti akan membuahkan hasil yang baik juga. Iman adalah bagian yang paling penting dalam hidup. Jika tidak mempunyai iman dan agama maka kita tidak memiliki pegangan hidup. Iman membawa kita agar memiliki pengharapan dan tujuan hidup yaitu memuliakan Tuhan. Dijaman yang semakin modern ini kita seringkali menemukan orang yang tidak memiliki iman dan agama. Mereka adalah orang yang mengadalkan kemampuannya sendiri untuk melakukan segala sesuatu. Hal tersebut sepertinya tampak baik padahal tidak. Peganglah teguh iman kita dan pergunakanlah waktu sebaik mungkin agar memperoleh hasil yang maksimal.
  Perkumpulan laki-laki dengan perempuan, di situlah syaitan punya jamuan adalah bunyi dari gurindam 12 pasal 9 yang kelima. Gurindam tersebut memiliki makna jika terdapat seorang lelaki dan seorang perempuan maka disitu pulalah setan berada untuk menggangu iman orang tersebut. Pesan yang ingin disampaikan adalah ketika ada seorang laki-laki dan perempuan maka bukannya tidak mugkin hal-hal yang tidak baik terjadi seperti seks sebelum nikah. Anak muda jaman sekarang seringkali terikat dengan kasus pergaulan bebas dan akibat hal tersebut banyak juga anak perempuan yang sudah hamil padahal belum nikah. Jika dilihat dari sisi alkitab hal tersebut juga bukan merupakan hal yang benar dimata Tuhan. Seks adalah hal yang kudus jika dilakukan setelah menikah dan mendapat berkat dari Tuhan. Saya memiliki tanggapan yaitu anak muda jaman sekarang seringkali berpikir bahwa seks sebelum nikah adalah hal yang biasa padahal tidak. Hal tersebut bisa menjerumuskan pria dan wanita tersebut kedalam dosa. Manusia yang cerdas adalah manusia yang bisa mengatur hawa nafsunya. Marilah kita menjaga diri kita tetap suci dihadapan Tuhan dan tidak melakukan hal yang tidak baik. (Avelino 12 IPA1) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar